Janda Cantik Rini Puspitawati Dimakamkan di Malam Hari

Janda cantik Rini Puspitawati meninggal dunia Sabtu (20/10) pagi. Hanya dua jam disemayamkan di rumah duka, janda cantik ini langsung dimakamkan pada Sabtu malam. Pantauan wartawan, ambulans yang membawa jenazah korban tiba di rumah duka di Desa Semen, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, pada pukul 18.00 WIB.

Dari info yang dihimpun wartawan di lokasi rumah duka, jenazah Rini Puspitawati direncanakan dimakamkan sekitar pukul 20.00 WIB di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dusun Bangsewu yang berjarak sekitar 500 meter dari rumah duka.

Di rumah duka saat ini hanya ada Marsini, ibunya yang masih nampak syok atas meninggalnya Rini Puspitawati. Putri kesayangannya ini selama ini dikenal sebagai tulang punggung keluarganya. Sebab, selama ini ibunya Marsini, hanya lah seorang buruh tani di tempat tinggalnya.

Rini Puspitawati meninggalkan seorang anak yang masih kecil buah hasil perkawinannya dengan mantan suaminya. Wartawan yang sudah banyak di lokasi, diminta untuk tidak meliput lagi. Pihak keluarga meminta agar kedatangan dan pemakaman Rini Puspitawati tidak dijadikan bahan berita lagi atau tidak diliput.

“Kami hanya menyampaikan pesan keluarga. Tolong, pihak keluarga almarhum tidak berkenan untuk diliput media apapun. Tolong menghormati keluarga,” ungkap salah satu famili Rini Puspitawati di rumah duka.

Para jurnalis yang sudah berada di lokasi sejak siang, terpaksa meninggalkan lokasi.
Rini Puspitawati, pengemudi Honda CR-V yang terjun ke jurang Sarangan meninggal dunia Sabtu pagi sekitar pukul 10.00 WIB.

Rini Puspitawati meninggal setelah mengalami koma dan kritis karena mengalami cedera otak parah dan dada.

Berita sebelumnya, pada Sabtu (13/10/2018) lalu, terjadi kecelakaan tragis yang melibatkan satu unit Honda CR-V gres keluaran tahun 2018. Mobil bercat putih dengan nopol T 1201 EJ terjun ke jurang Sarangan sedalam 200 meter, di Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Pada peristiwa ini, teman satu mobil Rini Puspitawati yang bernama Ragil Supriyanto, ditemukan meninggal dunia di lokasi. Rini diketahui berprofesi sebagai pendamping lagu (PL) di salah satu kafe di sana. Sementara Ragil merupakan pria yang masih memiliki istri dan berprofesi sebagai kontraktor. ( pojoksatu.aid )